Teman-teman, Anda tentu akan terkesima bila melihat Hummer di jalan. Bukan hanya karena ukurannya yang tidak biasa, disain Hummer pun begitu macho bila dipandang.
Tapi tahukah Anda, bahwa pada awalnya, Hummer dibuat hanya untuk keperluan militer Amerika oleh sang pembuat, yakni, AM General Corporation. Namun, karena berbagai alasan, kendaraan perang ini akhirnya dibuat keperluan sipil. Adapun istilah untuk Hummer versi sipil adalah High Mobility Multipurpose Wheeled Vehicle atau disingkat menjadi HMMWV tapi sering diucapkan sebagai Humvee. untuk lebih jelas, silahkan di klik "Baca Selengkapnya...!!"
Namun, walaupun diperuntukan untuk keperluan 'masyarakat biasa', uji coba pada versi sipil ternyata tidaklah main-main. Karena untuk menguji coba kendaraan raksasa ini, sang produsen sengaja membuat sebuah perjalanan dari London menuju ke Beijing. Rute perjalanan ini bukanlah jalur yang mudah. Sebab, harus melewati jalur berat di 'wilayah tengah' bekas negara Uni Soviet. Sedangkan versi militernya bahkan langsung diikut-sertakan dalam Operasi Badai Gurun.
Versi sipil pertama adalah H1 yang dikeluarkan pada 1992 . Kendaraan ini dibuat berdasarkan versi militer 'Humvee M998'. Hummer generasi pertama ini masuk dalam kategori mobil off-road raksasa yang terkenal tahan banting di segala medan.
Perbedaan antara versi sipil/H1 dan versi militer/Humvee (HMMWV) sebenarnya sedikit sekali. Dan lebih terlihat sebagai sebuah penyesuaian keperluan seperti persenjataan dan pelapis baja anti peluru yang tidak dimiliki oleh H1.
Dan karena H1 memang diperuntukkan sebagai kendaraan sipil, maka, bagian dalam H1 pun dibuat dengan lebih nyaman. Seperti kursi yang dibuat lebih nyaman, trim yang lebih menarik, serta interior yang telah dilengkapi dengan penyejuk udara dan stereo set. Namun, untuk masalah teknis seperti kekuatan, sasis, badan, atau suspensi, H1 tidaklah berbeda dengan Humvee.
Hummer lalu memasuki tahapan baru ketika model H2 dilepas ke pasar pada tahun 2003. Secara visual, model H2 terlihat lebih ramping, lebih panjang, lebih tinggi, dan lebih ringan daripada pendahulunya H1.
Model H2 sendiri masuk dalam kategori sport utility vehicle atau SUV namun ada pula H2 versi Sport Utility Truck atau SUT dimana H2 dimodifikasi dengan memakaikan bak model truk pada tubuhnya. H2 sendiri sebenarnya adalah sebuah kombinasi cerdas dari berbagai truk yang ada di Amerika seperti GM GMT820, Chevrolet Tahoe dan GMC Yukon. Bagian depan H2 bahkan merupakan modifikasi frame dari seri GM 2500 dan seri GM 1500 pada bagian belakang.
Lalu pada tahun 2006 diperkenalkan model terbaru dari Hummer yang kemudian di beri nama H3. Generasi ketiga ini, terbilang sangat revolusioner. Karena sudah sangat jauh berbeda dari generasi pertamanya, yakni, H1.
Namun, sambutan pasar pada model ini ternyata sangatlah positif. Terbukti walaupun generasi ini memiliki kesamaan platform dengan GMT345, GMT355, Chevrolet Colorado dan GMC Canyo, H3 masih mampu meraup 74 persen dari penjualan semua model Hummer yang pernah ada.
Hingga akhirnya pada awal tahun 2008 muncul Hummer terbaru yang diberi nama HX. Model ini makin 'menghianati' leluhurnya H1, karena tidak ada lagi kesan sangar yang tersisa dari model ini. HX bahkan memiliki tubuh yang lebih kecil dari H3 yang sudah 'kecil'. Dengan berbagai bagian tubuh yang bisa di copot seperti atap, pintu, dll.
Hal tersebut semakin menyiratkan HX sebagai kendaraan komersil sejati. Walau pun kemudahan mencopot bagian tubuh ini memberikan keuntungan tersendiri seperti membuat HX menjadi sangat ringan ketika diajak off-road hingga dapat dengan mudah melewati kubangan lumpur. Tetap saja, kegagahan legenda Hummer telah banyak terkikis.
Baru-baru ini bahkan muncul model terbaru dari Hummer, yakni, H3T. Model yang walaupun memiliki sebuah bak dibelakangnya ini, bahkan masih terlihat sangat feminim, meskipun otot khas Hummer masih terlihat di tubuhnya. ( syu / syu )
Syubhan Akib - detikOto
